SORGA DAN NERAKA

Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih Maha Penyayang

MENSYUKURI NIKMAT ALLAH SWT.

Kelahiran anak manusia di dunia adalah takdir Allah SWT yang sudah sepantasnya disyukuri . Bagaimana tidak ? Allah SWT Maha Berkehendak . Dengan hanya mengucapkan “KUN” , apa saja yang dikehendaki-Nya , segera terwujud menjadi kenyataan . Seandainya Tuhan menghendaki mereka dilahirkan sebagai makhluk lain , binatang misalnya , jadilah mereka binatang . Anak manusia atau bani Adam , ditakdirkan sebagai makhluk yang sempurna . Disamping diberi ber macam-2 nafsu , mereka dilengkapi juga dengan akal dan hati yang antara lain berfungsi sebagai pengarah sekaligus pengendali nafsu-2 tersebut . Malaikat diberi akal dan qolbu (hati) , tapi mereka tidak diberi nafsu , sementara iblis/syaitan diberi nafsu dan akal tanpa dilengkapi dengan qolbu . Binatang hanya diberi nafsu dan insting saja . Keberadaan kita didunia se mata-2 merupakan hidayah Allah SWT . Kalau bukan karena hidayah-Nya , tidak bakalan kita bisa hadir didunia sebagai bani Adam dan meneri ma ber macam-2 kenikmatan yang tak dapat dihitung jumlahnya saking banyaknya . Itulah yang per-tama-2 harus kita syukuri . Cara mensyukuri nikmat Allah SWT tidak lain adalah dengan beriman dan beramal shalih . Sebenarnya hal ini justru untuk kemaslahatan dan keuntungan kita sendiri . Bukan untuk keuntungan siapa-2 , bahkan bukan untuk Tuhan sekalipun . Tuhan tidak memerlukan apa-apa dari makhluk-Nya , Tuhan tidak minta rezeki dari hamba-Nya , tapi justru Tuhanlah yang memberikan rezeki kepada hamba-2-Nya . Ia-lah yang melapangkan rezeki seseorang dan Ia pula yang menyempitkan rezeki yang lain . Di kelompok manapun kita berada , yang dilapangkan atau disempitkan rezekinya , kita tidak boleh ngomel , mengeluh , atau-pun protes . Kita harus menerimanya dengan sabar dan tawakal , karena inipun takdir dari Allah SWT . Namun demikian dalam menerima takdir ini janganlah bersikap passive . Kita tidak boleh putus asa terhadap karunia-Nya , atau menyerah pasrah tanpa usaha . Kita harus tetap berjuang dengan usaha dan do’a untuk merobah yang sempit menjadi lapang , karena Tuhan tidak akan merobah nasib/nikmat suatu kaum apabila kaum itu tidak berusaha merobah nasibnya sendiri . Dengan kata lain , kita harus menerima takdir secara aktive , yakni dengan sabar dan tawakal tetapi tetap berusaha memperjuangkan perbaikan atau peningkatannya , dan selalu berdo’a mohon karunia-Nya .
Disamping mensyukuri nikmat Allah SWT , tidak boleh lupa pula bersyukur atau berterimakasih kepada kedua orang tua kita . Ber syukur kepada orang tua diwujudkan dengan berbakti kepada ibu yang telah bersusah payah mengandung kita selama sembilan bulan , menyusui kita selama dua tahun , melindungi dan menyayangi kita sepanjang zaman . Dan berbakti kepada ayah yang telah mem banting tulang mencari nafkah untuk menghidupi anak isteri , memeras keringat untuk melindungi dari panas dan hujan , mendidik dan membimbing kita di jalan yang lurus , serta menyayangi kita dunia akhirat . Kita juga tidak boleh mengabaikan untuk berterima kasih kepada tetangga , kerabat dan handai tolan , yang telah mendampingi kita dalam suka dan duka , dan yang selalu meng ulurkan tangannya apabila kita membutuhkan bantuannya .
Jadilah orang yang pandai bersyukur karena itu akan lebih baik bagi kita . Allah akan menambah nikmat-Nya berlipat ganda kepada hamba-2-Nya yang pandai bersyukur .

“Sungguh , Allah membela orang yang beriman . Sungguh , Allah tidak menyukai siapapun yang ber khianat dan tiada berterimakasih .” (Al Hajj / 22:38)

“Jika kamu tidak bersyukur , sungguh , Allah tidak memerlukan kamu. ia tidak suka sifat tiada bersyukur , dari hamba-2-Nya . Jika kamu bersyukur , ia menganggap itu bagus bagimu .tiada pemikul beban akan memikul beban orang lain . Kemudian kamu akan kembali kepada Tuhanmu , dan Ia akan memberitahukan kepadamu , apa yang telah kamu lakukan . Sungguh , Ia mengetahui segala yang (terkandung) dalam hati (manusia) .” (Az Zumar/39:07)

“Sungguh,(ayat-2) ini adalah peringatan. maka barang siapa menghendakinya , hendaklah mengambil jalan menuju Tuhannya .# Tapi tiada kamu memperoleh kehendakmu, kecuali dengan kehendak Allah, sungguh, Allah Maha Tahu , Maha Bijaksana . ” (Al Insan /76:29-30)

Menjadi orang beriman berarti melaksanakan dengan penuh rasa tanggung jawab dan dengan hati yang ikhlas , rukun iman yang enam , tanpa kecuali . Ambillah Islam seutuhnya , masuklah kedalamnya secara keseluruhan , jangan ambil sepotong-2 . Bertakwalah kepada Tuhan Yang Maha Esa dengan se-benar-2 takwa . Jangan seperti orang munafik yang berkata , “ Kami beriman kepada Allah dan hari kemudian ,” padahal mereka sebenarnya tidak beriman (Al Baqarah/02:08). Orang munafik diibaratkan seperti sebatang kayu yang di sangga , meskipun kelihatan kekar dan kokoh tapi sebenarnya bodoh dan tak tahu apa-2 . Menjadi orang yang beramal shalih adalah melaksanakan dengan konsekwen rukun Islam yang lima , pandai mensyukuri nikmat Allah SWT , memelihara akhlak yang baik dalam segala tingkah laku dan perbuatannya , serta selalu ber-amar ma’ruf nahi munkar .

Beriman dan beramal shalih adalah kunci pembuka pintu Sorga dan sekaligus menjadi One Way Ticket untuk perjalanan pulang ke kampung halaman bani Adam . Tanpa itu jangan harap kita bisa pulang kembali ke Sorga yang penuh kenikmatan . Sebagai gantinya kita akan digiring ke tempat berkumpulnya iblis , syaitan , kaum durjana , jin dan orang-2 kafir , orang musyrik, orang munafik , dan para ahli maksiat, yang semuanya akan menjalani siksa dan azab di dalam api Neraka yang sangat dahsyat . Na’udzubillahi min Dzalik ! Kemanapun kita dipulangkan nanti , ke Sorga atau ke Neraka , sesuai dengan amalan dan ibadah masing-2 , kita akan berada dan bertempat tinggal disana untuk se-lama-2-nya .

SORGA DAN PENGHUNINYA

Sorga adalah suatu tempat yang disucikan dari segala noda dan dosa dunia , tempat yang di berkati dan di rahmati oleh Allah SWT , tempat segala macam kenikmatan dan keindahan yang tak ada bandingannya , sebagai tempat kembali dan bertempat tinggal bagi orang-2 yang takwa , beriman dan beramal shalih . Sorga adalah suatu yang gaib . Tidak bisa dilihat , dirasakan , atau di deteksi hakekat dan keberadaannya . Kita hanya tahu dari penjelasan Al Qur’an dan Sunnah Rasul . Sampai sa’at ini hanya ada tiga orang dari golongan manusia yang pernah melihatnya . Mereka adalah Nabi Adam AS beserta isterinya ibu Hawa sewaktu mereka masih berada disana , sebelum kemudian diusir oleh Allah SWT, karena terpengaruh iblis melakukan pelanggaran berat . Dan satu lagi adalah Nabi Muhammad SAW pada sa’at beliau isra’ mi’raj dan berada di Sidratul Muntaha . Dijelaskan dalam Al Qur’an , bahwa disitu Nabi Muhammad SAW bertemu kembali dengan Malaikat Jibril dalam bentuk aslinya dan didekat Sidratul Muntaha terlihat taman Sorga tempat kediaman yang sangat indah (An Najm / 53:13-15) . Luas Sorga adalah seluas langit dan bumi . Sorga diciptakan Allah SWT, ber macam-2 dan ber tingkat-2 sesuai dengan kualifikasi penghuni yang akan bertempat tinggal disana nantinya .

“Tapi orang yang beriman dan melakukan amal kebaikan , mereka akan kami masukkan ke Sorga-2 , dengan sungai-sungai mengalir didalamnya . mereka tinggal didalamnya selama-lamanya . di sana mereka mendapat isteri-isteri yang bersih dan suci . dan kami masukkan mereka ketempat yang naung dan sejuk nyaman .” (An Nisa’/04:57)

“Sungguh , orang yang beriman dan beramal shalih , dan merendahkan diri di depan Tuhannya , merekalah penghuni sorga , tinggal di dalamnya se-lama-2-nya .”(HUD / 11:23)

“Mereka yang beriman dan melakukan amal kebaikan , mereka itu bahagia dan baginya tempat kembali yang indah . “ (Ar Ra’d/13:29)

“Bukanlah kekayaanmu, bukan (pula) putera-2 mu yang mendekatkan kamu kepada Kami , tapi mereka yang beriman dan beramal shalih , mereka itulah yang mendapat pahala berlipat ganda bagi amal perbuatannya , sedang mereka (tinggal) aman di kediamannya yang tinggi . “ (Saba’/34:37)

Sorga Adn (Jannatu Adn) dan Sorga Darul Muqamah , diperuntuk kan bagi orang-2 yang sabar karena mencari keridhaan Tuhannya , mendirikan shalat , menafkahkan sebagian rezeki yang di berikan Tuhan kepadanya , secara sembunyi-2 dan terang-2-an , serta menolak kejahatan dengan kebaikan . Mereka akan masuk kedalamnya bersama orang yang shalih diantara leluhur-2-nya , isteri-2-nya dan keturunanya . Para Malaikat akan masuk menemui mereka dari setiap gerbang , dengan ucapan ,“ Selamatlah atasmu karena kesabaranmu ! “

Sorga Na’im (Jannatin Na’im) , diperuntukkan orang-2 yang unggul dalam keimanan , yakni sejumlah besar orang-2 terdahulu dan sebagian kecil orang-2 kemudian . Mereka duduk diatas peterana bertatahkan emas dan mutiara , bersandar diatasnya ber-hadap-2-an. Mereka dikelilingi anak-2 yang terjaga tetap remaja , yang mengedarkan gelas-2 , cerek-2 dan piala-2 yang berisi minuman dari mata air Sorga yang mengalir jernih , yang tidak membuat sakit kepala atau memabukkan . Disana tersedia buah-2-an jenis apa saja yang mereka pilih , serta daging burung apa saja yang mereka ingini .Mereka didampingi hauri-2 (bidadari-2) bermata besar dan hitam jelita , seperti mutiara-2 yang putih bersih tersimpan baik . Didalamnya tidak terdengar omongan-2 yang sia-2 ataupun yang membawanya kepada dosa . Yang terdengar adalah , “ Salam dan salam .” Mereka berada di tengah-2 pohon bidara yang tidak berduri , di tengah-2 pohonan pisang yang buahnya susun bersusun , dalam naungan yang terbentang , dekat air yang gemericik mengalir segar . Buah-2-an melimpah ruah , tidak berhenti berbuah dan tidak pula dilarang untuk memakannya. Untuk mereka Tuhan menciptakan perawan-2 suci tanpa noda sebagai isteri-2 tercinta dengan usia yang sepadan .
Sorga Ma’wa (Jannatul Ma’wa) dan Sorga Firdaus (Jannatul Firdausi) , diperuntukkan bagi orang-2 yang beriman dan melakukan amal kebaikan . Mereka tinggal disana se-lama-2-nya . Mereka tidak merasa jemu atau bosan , dan tidak pula ingin pindah dari sana .
Sorga Darus Salam , diperuntukkan bagi mereka yang menerima petunjuk dan peringatan dari Allah SWT dan menempuh jalan yang lurus (jalan Tuhan) yang telah dijelaskan dalam ayat-2 Nya .
Sorga Darul Khulud , diperuntukkan bagi orang-2 yang bertobat dan diterima Taubatnya oleh Allah SWT , orang yang menjaga dirinya yaitu orang yang takut kepada Tuhan Yang Maha Pemurah , sekalipun ia tidak melihat-Nya . Mereka disambut dengan ucapan , “ Masuklah kedalamnya dengan aman dan damai , inilah hari hidup yang kekal !“ Didalamnya disediakan apa saja yang mereka inginkan .
Sorga Maqam Amin , diperuntukkan untuk orang-2 yang takwa . Mereka ditempatkan ditempat yang aman , di tengah taman-2 dan mata air . Mereka berpakaian sutera yang tipis halus , dan sutera yang tebal . Mereka duduk ber hadap-2an . Mereka dijodohkan dengan hauri-2 (bidadari) yang bermata jeli . Mereka dapat minta segala macam buah-2 an dengan aman dan selamat , dan disana mereka tidak merasakan mati .

Al Qur’an lebih jauh menjelaskan mengenai Sorga sebagai se-baik-2 tempat kembali , dimana penghuninya tidak akan merasa kepanasan atau kedinginan , tidak pula merasa jemu atau bosan . Sorga dipenuhi dengan pohon-2 yang rindang dengan keteduhan yang abadi , serta ber macam-2 pohon buah-2 an yang tidak pernah berhenti berbuah , tidak mengenal musim , yang tingkat kelezatan buahnya tidak dapat dilukiskan karena tidak ada padanannya di dunia . Didalamnya banyak sekali sungai-2 yang gemericik airnya mengalir jernih menentramkan hati . Airnya terdiri dari berbagai macam minuman yang tidak akan membuat kepala menjadi pening , apalagi memabukkan . Penghuni Sorga berpakaian dengan busana yang sangat indah , terdiri dari sutera yang tipis halus menyejuk kan dan sutera yang tebal menghangatkan . Disana penghuni Sorga sering kelihatan bercengkerama duduk ber hadap-2 an dan dilayani oleh pemuda-2 rupawan yang terjaga keremajaannya dan digambarkan seperti mutiara-2 bertaburan . Minuman diedarkan dalam piala-2 kristal yang sangat indah , berisikan berbagai macam jenis minuman yang sangat menyegarkan . Dihidangkan juga ber-macam-2 buah-2-an dan daging burung dari jenis apa saja yang mereka inginkan . Semuanya berlimpah ruah serba berkecukupan . Mereka dikawinkan dengan bidadari-2 Sorga yang bermata jeli dan berwajah rupawan , suci bersih dari segala noda dan dosa , serta belum pernah sedikitpun tersentuh oleh jin ataupun manusia lain sebelumnya . Di dalam Sorga tidak pernah terdengar omongan-2 yang sia-2 dan tidak berguna , apalagi gossip ataupun fitnah . Do’a mereka adalah , “ Maha Suci Engkau , ya Tuhan ! “ Tegur sapa para penghuni Sorga adalah , “ Salam ! “ Dan akhir do’a mereka adalah , “ Segala puji bagi Allah , Tuhan semesta alam ! “ Kehidupan di Sorga adalah kehidupan yang abadi . Penghuni Sorga akan hidup disana se-lama-2-nya dan tidak akan pernah merasakan mati lagi . Di dalam Sorga yang ada hanyalah kegembiraan dan kebahagiaan , tdak ada kesedihan , tidak pula rasa jemu dan bosan . Ada orang usil yang kemudian bertanya , “ Apakah benar , dengan rutinitas kehidupan seperti itu , tidak akan timbul kebosanan dan keinginan untuk pindah dari sana ? “ . Sebenarnya ini pertanyaan yang sangat bodoh . Betapa tidak ? Orang yang hidup di dunia saja , yang banyak onak dan durinya , penuh dengan bala dan bencana , sarat dengan kekecewaan dan kesedihan , tidak satupun yang ingin mati atau hengkang dari bumi . Kalaupun ada orang yang putus asa karena tidak tahan terhadap kekecewaan atau kesedihan yang amat mendalam , kemudian bunuh diri , mereka adalah orang yang jiwanya sakit . Jumlahnyapun tidak banyak . Lalu mengapa orang akan jemu dan bosan tinggal di dalam Sorga yang penuh dengan keindahan dan kenikmatan tersebut ? Apalagi berkeinginan pindah dari sana segala . Emangnya ingin pindah kemana ? Ke neraka ? Lagi pula luas Sorga adalah seluas langit dan bumi . Penghuni Sorga bisa bepergian kemana saja yang mereka inginkan tanpa hambatan ruang dan waktu . Perjalanan ruang angkasa yang tidak mungkin dilakukan semasa hidup mereka di dunia yang fana , disana bukan hal yang mustakhil untuk dilakukan , karena hambatan-2 seperti yang dihadapi manusia di bumi , sudah tidak ada lagi . Disana perjalanan dari satu Sorga ke Sorga yang lain , atau traveling meninjau tempat-2 menarik lainnya , bahkan untuk melihat neraka , laksana perjalanan dari satu galaxy ke galaxy yang lain , dari satu bintang ke bintang yang lain , dan dengan kecepatan kilat sekalipun , bukan suatu yang sulit . Hambatan dalam bentuk apapun seperti keterbatasan usia , jarak yang sangat jauh , dan kecepatan yang sangat tinggi , sudah tidak ada lagi . Dengan Rahmat dan Ridha Allah SWT , penghuni Sorga bisa melakukan apa saja yang diinginkan tanpa terkecuali . Apakah dengan kehidupan seperti itu orang akan menjadi bosan , ingin pindah , atau bunuh diri ? Subhanallah il Adziem .

Di Sorga , penghuninya hidup kekal dan abadi dengan kondisi fisik yang sangat prima , tetap muda (forever young) , postur tubuh sempurna, wajah bercahaya merefleksikan keindahan dan kecantikan abadi , kesehatan terjaga dan dijauhkan dari segala macam penyakit , dan keperkasaan yang setara dengan 100 kali keperkasaan di dunia . Untuk ini ada satu riwayat , yang sering disampaikan para ustadz di langgar atau pesantren . Pada suatu waktu , datang seorang nenek-2 mengahadap Rasulullah SAW , dan berkata , “ Ya Rasulullah , aku sudah tua , ibadahku tidak sebanyak dulu lagi , karena badanku sudah sangat lemah . Kebanyakan aku hanya mampu mengerjakan yang wajib-2 saja , sebagian ibadah sunnah banyak yang sudah aku tinggalkan . Apabila meninggal dunia nanti , masih bisakah aku masuk Sorga ? “ Dengan wajah tenang tanpa ekspresi Rasulullah SAW menjawab :
“ Wah , di Sorga tidak ada nenek-2 ! “ Mendengar jawaban Rasulullah tersebut sang nenek tampak sangat kecewa dan langsung menangis ter-sedu-2 , tak mampu menahan kesedihannya . Rasulullah SAW. segera merangkul nenek tersebut , kemudian dengan tersenyum dan suara lembut beliau bersabda , “ Nenek , janganlah engkau bersedih hati . Di dalam Sorga memang tidak ada nenek-2 , yang ada adalah wanita-2 muda yang terjaga kecantikan nya . Nenek-pun nanti didalam Sorga akan menjadi muda kembali dan lebih cantik dari sewaktu di dunia . “ Dengan wajah ceria kembali nenek tersebut tersenyum , dan pamit undur diri .

“Sorga-2 adnin akan mereka masuki . disitu mereka akan diberi perhiasan gelang emas dan mutiara , dan disitu pakaian mereka sutera . # Dan mereka berkata , “ segala puji bagi Allah yang telah menghilangkan dukacita dari kami . sungguh , Tuhan kami Maha Pengampun , Maha Penerima Syukur . # “ Yang telah menempatkan kami ditempat yang kekal , karena karuniaNya . tiada kami merasa lelah dan kehabisan tenaga di dalamnya . “ (Fathir / 35:33-35)

“Sungguh , hari ini penghuni sorga sangat gembira dalam kesibukannya . # Mereka dan para isterinya di bawah (pohonan) yang rindang . bersandar diatas peterana . # Bagi mereka ada bebuahan didalamnya, dan mendapatkan apa saja yang mereka minta . # “ Salam ! “ demikian Tuhan menyapa , Tuhan Yang Maha Penyayang .“ (Yasin / 36:55-58)

“Berkeliling melayani mereka pemuda-2 yang tetap muda usia . Bila kau melihatnya , kau kira mereka mutiara bertaburan .# Dan bila kau melihat disana , akan kau lihat kenikmatan , dan kerajaan yang besar .# Mereka berpakaian sutera halus yang hijau dan sutera yang tebal . Mereka dihiasi gelang perak , dan tuhannya memberi mereka minum minuman yang murni dan suci .” (Al Insan / 76:19-21)

Demikianlah , Sorga adalah tempat terwujudnya segala macam impian dan khayalan manusia , tempat segala macam keindahan terbentang diseluruh pelosoknya , tempat segala macam kenikmatan tersedia tanpa batas bagi penghuninya , dan tempat dimana orang beriman dan beramal shalih akan bertemu dengan Khaliknya . Pertemuan dengan Tuhan Yang Maha Esa , Yang Maha Pemurah , Yang Maha Bijaksana , Yang Maha Sempurna , merupakan peristiwa yang paling indah , dan sekaligus merupakan suatu kenikmatan yang tidak ada bandingannya , lebih dari se-gala-2-nya . Disitulah nanti , orang-2 yang beriman dan yang beramal shalih akan kembali . Hidup dan bertempat tinggal disana tanpa batas ruang dan waktu . Bebas merdeka dari segala macam larangan dan paksaan , bebas dari rasa takut dan tertekan , bebas dari segala macam penyakit dan bencana , dan hidup kekal , abadi , untuk se-lama-2-nya .

Kiranya sudah sa’atnya sekarang, kita mulai berbenah diri mereview kembali apa yang telah kita lakukan , dan apa yang telah kita capai selama ini ? Sudah cukupkah bekal kita ? Sudahkah kita memenuhi syarat untuk masuk kedalam kelompok para pewaris Sorga-Nya ? Kalau belum , segeralah bergegas memperbaiki dan melengkapinya . Jangan ditunda lagi ! Apabila banyak pelanggaran atau perbuatan dosa yang telah terlanjur kita lakukan , baik sengaja maupun tidak ,cepat-2lah bertaubat dengan taubat yang sungguh-2 (taubatan nasuha) , dengan penyesalan yang mendalam , dan berjanji serta membulatkan tekad untuk tidak mengulanginya lagi . Mudah-2 an Tuhan Sang Penerima Taubat , berkenan menerima taubat kita . Amin ya Robbal Alamin .
Banyak-2-lah berdo’a memohon ampunan-Nya , perbanyaklah dzikir mengingat-Nya , dan selalulah berpegang pada Al Qur’an dan Sunnah Rasul sebagai petunjuk-Nya . Dalam berdo’a dan berdzikir perhatikan pula adab dan tata kramanya. Rendahkan diri (tawadhu’) dalam menyampaikan permohonan kita . Lembutkan suara dengan nada rendah dan per lahan-2 . Berdo’alah dengan rasa takut dan harap-2 cemas . Jangan mengajukan permohonan dengan nada memaksa atau mengeraskan suara . Jangan memohon sesuatu yang kita tidak mengetahui apa hakikat sebenarnya . Dan berdo’a-lah dengan menyebutkan Asma-2 Allah yang indah (Asma’ul Husna) .

“Berdo’alah kepada Tuhanmu dengan kerendahan hati dan suara perlahan . Sungguh , Allah tidak suka orang yang melang gar aturan .# Janganlah merusak di muka bumi , sesudah (Allah) memperbaikinya . Tapi berdo’a-lah kepada-Nya , karena ketakutan dan kerinduan . Sungguh , rahmat Allah (dekat) kepada orang yang berbuat kebaikan . “ (Al A’raf / 07:55-56)

“Kepunyaan Allah Al Asma’ul Husna (nama-2 yang agung dan indah) . Maka serulah ia dengannya , dan tinggalkanlah orang yang menyalahgunakan nama-2 Nya . Mereka akan beroleh balasan atas apa yang mereka lakukan . “ (Al A’raf /07:180)

“(Tuhan) berfirman , “ Hai Nuh ! Ia bukanlah keluargamu , karena perbuatannya tidak baik . Maka janganlah mohon kepada-Ku , apa yang tiada kau tahu ! Sungguh ,Aku beri kau peringatan , supaya jangan kau ikut orang yang jahil .” # (Nuh) berkata , “ Wahai Tuhanku ! Aku berlindung kepada-Mu , supaya jangan aku memohon apa yang tiada aku tahu . Jika tiada Kau ampuni aku , dan tiada Kau rahmati , tentulah aku tergolong orang yang rugi ! ” (Hud /11:46-47)

“Tubuh mereka jauh dari pembaringan , sambil mereka berdo’a kepada Tuhannya , penuh ketakutan dan harapan. dan mereka menafkahkan sebagian pemberian Kami kepadanya .” (As Sajdah /32:16)

“Dan berfirman Tuhan kalian ,“Serulah Aku ! Akan kukabulkan do’amu . Orang yang sombong dan tiada suka menyembah Aku , pasti akan masuk neraka jahanam dalam kehinaan ! “ (Al Mu’min/40:60)

NERAKA TEMPAT KEMBALI YANG BURUK

Bagi orang yang tidak beriman dan tidak melakukan amal kebaikan , tidak akan menerima balasan dalam bentuk apapun kecuali neraka . Orang yang tidak bersedia mengimani keberadaan Tuhan Yang Maha Esa , Yang Maha Kuasa , sebenarnya termasuk golongan jahiliyah atau orang-2 yang bodoh dan dungu . Mereka tidak menyadari untuk apa dilahirkan di dunia . Pikirannya dipenuhi persepsi serta hypotese bahwa kehidupan manusia tidak berbeda dengan kehidup an makhluk lain yang mereka kenal , seperti binatang misalnya . Mereka melihat binatang lahir di dunia , tumbuh dewasa , main-2 , kawin , punya anak , menjadi tua , kemudian mati , membusuk dan menjadi tanah . Dianggapnya manusia mempunyai siklus kehidupan seperti itu juga . Setelah mati , tidak ada apa-2 lagi , membusuk dan kembali menjadi tanah . Alam semesta dan segala makhluk yang hidup didalamnya merupakan sesuatu yang muncul secara kebetulan , tidak ada proses penciptaan , demikian mereka berteori
Dengan claim seperti itu maka mereka tidak menyisakan tempat sedikitpun bagi Sang Pencipta . Diantara mereka banyak yang justru berpredikat ilmuwan , doktor dan professor , yang sangat tinggi menilai ilmunya , menganggap gagasan mengenai Tuhan adalah suatu ke sia-2an yang menghabiskan waktu dan enersi saja . Model lain dari orang tidak beriman , adalah kelompok yang tidak bersedia menyembah Tuhan Yang Maha Esa . Mereka mempunyai sembahan sendiri , seperti matahari , api , berhala , roh orang yang sudah mati (spirit) , binatang yang dianggap suci , dsb . Hal itu mereka lakukan karena mengikuti tradisi yang diturunkan secara turun temurun oleh nenek moyangnya . Bapak-2 kami dulu melakukan demikian , maka kamipun meneruskan apa yang sudah menjadi tradisi nenek moyang kami dahulu , demikian mereka memberikan alasan . Merobah tradisi nenek moyang bagi mereka adalah hal yang tabu . Ada juga kelompok yang sebenarnya termasuk orang beriman , tapi mereka berkeras mempertahankan syar’iat-2 sebelum nya berikut modifikasi-2 yang dibuat dengan cara mereka sendiri . Mereka menolak dengan keras syari’at Islam yang dibawa oleh Nabi Muhammad SAW, sebagai koreksi dan pembaharu dari syari’at-2 sebelumnya . Termasuk dalam kelompok ini adalah para pemeluk agama yahudi dan agama nasrani . Disamping itu ada kelompok kaum fasiqin , munafiqin , dan murtad. Perbuatan orang fasiq adalah menyimpang dari ketentuan hukum Allah yang sudah baku (qathi’) , padahal sebenarnya mereka tahu dan meyakini kebenaran hukum Allah tersebut . Mereka menyembunyikan kebenaran dan melang gar perjanjian Allah . Mereka tidak mau mengamalkan kebenaran yang sebenarnya telah diyakininya , memutuskan perkara tidak berdasarkan hukum Allah , dan menjual hukum Allah dengan harga yang sangat rendah . Orang munafiq adalah orang yang lahirnya menyatakan beriman , padahal sebenarnya ia kufur. Mereka tidak berpendirian tetap (mencla mencle) , tidak dapat dipercaya , suka bohong , suka mengingkari sumpah , dalam beramal selalu riya’ , bersahabat dengan orang-2 yang memusuhi Islam , penuh kecuriga an terhadap aktivitas orang Islam , suka membuat kerusakan , selalu mencari keuntungan untuk diri pribadinya sendiri , dan tidak senang kepada Al Qur’an . Orang murtad adalah orang yang keluar dari agama Islam , menjadi kafir kembali , setelah sebelum nya beriman. Orang yang telah menukar keimanan dengan kekafiran , sesungguhnya telah sesat dari jalan yang lurus dan tidak akan diampuni dosanya . Semua orang tidak beriman dan ingkar terhadap perintah serta petunjuk Allah SWT tersebut diatas , akan menjadi penghuni dan sekaligus bahan bakar api Neraka . Disana mereka akan tinggal dan menjalani azab ber sama-2 dengan iblis , syaitan dan golongan jin yang mendustakan ayat-2 Tuhan Yang Maha Esa . Meskipun di dunia mereka banyak melakukan amal kebaikan , semua tidak ada gunanya . Amal-2 perbuatannya yang tidak dilandasi keimanan kepada Allah SWT tersebut , tidak akan diperhitungkan sebagai amalan shalih .

“Sungguh, orang yang ingkar , sama saja baginya apakah kau beri peringatan , atau tidak kau beri peringatan , mereka tidak akan beriman . # Allah telah mengunci hati dan pendengaran mereka. Tertutup penglihatannya , dan mereka beroleh azab yang dahsyat . “ (Al Baqarah/02:06-07)

“… dan barang siapa diantara kamu murtad dari agamanya , lalu mati dalam kekafiran , merekalah orang yang amalnya sia-2 di dunia dan akhirat . Mereka penghuni-2 api (neraka) , mereka tinggal di dalamnya se lama-2-nya .” (Al Baqarah / 02:217)

“Dan diantara mereka ada yang mendengarkan kau , tapi telah Kami tutup hatinya , sehingga mereka tidak mengerti, dan Kami sumbat kupingnya . Sekalipun mereka melihat setiap ayat, mereka tidak (juga) percaya kepadanya , sampai apabila (mereka) datang kepadamu , mereka berbantah dengan kau . Berkata orang yang kafir , “ Ini hanyalah dongengan orang dahulu kala .” (Al An’am / 06:25)

“Allah menjanjikan neraka jahanam kepada orang munafiq laki-2 dan perempuan , dan kepada orang yang ingkar . Mereka tinggal di dalamnya se-lama-2-nya. cukuplah (neraka itu) baginya . Allah melaknati mereka , bagi mereka azab tiada akhir .” (At Taubah / 09:68)

“Kami akan menurunkan diatas penduduk negeri ini bencana dari langit , karena mereka orang yang fasiq .” (Al Ankabut / 29:34)

“Apakah alasan bagimu tiada beriman kepada Allah , padahal rasul menyeru kamu , supaya beriman kepada Tuhanmu , dan telah membuat perjanjian dengan kamu , jika kamu orang yang beriman ? # Ia-lah yang menurunkan kepada hamba-nya bukti-2 yang nyata , supaya ia keluarkan kamu dari kegelapan menyong song terang . Sungguh , Allah bagimu Maha Penyantun , Maha Penyayang . “ (Al Hadid / 57:08-09)

“Sama saja bagi mereka, apakah kau mohon kan ampun bagi mereka , atau tidak kau mohonkan ampun . Allah tidak mau memberi mereka ampun . Sungguh , Allah tiada membimbing orang yang fasiq . ” (Al Munafiqun / 63:06)

Neraka adalah satu tempat di akhirat yang digambarkan didalam Al Qur’an sebagai tempat yang sangat mengerikan , menyeramkan , dan menakutkan . Suatu tempat penyiksaan yang jauh lebih mengerikan dari tempat-2 penyiksaan manapun yang pernah ada di dunia . Bahkan kamp-2 konsentrasi dan tempat-2 penyiksaan Gestapo Nazi yang katanya merupakan tempat penyiksaan paling kejam , tak ada seujung jari dibandingkan dengan Neraka .

Pada suatu hari Nabi Muhammad SAW berjalan dan melewati kerumunan sahabat yang sedang bercanda ketawa-2 . Rasulullah SAW berhenti sejenak dan bersabda , “ Apabila kalian melihat apa yang kulihat , kalian pastilah lebih banyak menangis dari pada tertawa .” Para sahabat kemudian bertanya , “ Apa yang telah kau lihat , Ya Rasulullah ? “ Rasulullah menjawab singkat , “ Neraka .”
Salah satu sebab mengapa orang masuk Neraka adalah karena mereka menuruti ajakan syaitan , padahal sebenarnya syaitan menjanjikan sesuatu atau menimbulkan keinginan-2 yang penuh dengan tipuan dan kepalsuan . Syaitan tidak akan mampu menghin darkan pengikutnya dari Neraka , bahkan merekapun termasuk yang akan menerima siksa Neraka se lama-2 nya . Sejak pertama kali Iblis menerima kutukan Tuhan , karena menolak perintah Allah SWT sujud kepada Nabi Adam AS , ia telah minta konsesi kepada Tuhan agar diberi waktu dan kesempatan untuk menyesatkan umat manusia ,mengajaknya ingkar bersamanya . Allah SWT mengabulkannya . Iblis diberi kekuasaan untuk mempengaruhi umat manusia sesat ber samanya , kecuali hamba-2 Allah yang benar-2 ta’at kepada Khalik nya . Iblis tidak akan mampu menyesatkan hamba-2 Nya yang ta’at karena Allah SWT akan selalu menjaganya .

Pada sa’at keputusan telah dijatuhkan dalam pengadilan akhirat , orang-2 kafir pada protes kepada syaitan mengapa mereka akan dimasukkan juga ke Neraka , sedang syaitan telah menjanjikan keselamatan bagi mereka . Dengan enteng syaitan menjawab , “Allah telah menjanjikan kepadamu janji yang sebenarnya . Akupun telah berjanji kepadamu , tapi aku tidak memenuhinya . Dan tiada aku berkuasa atasmu . Aku hanya menyeru kepadamu , dan kamu mende ngarkan seruanku . Maka jangan sesalkan diriku , sesalkanlah dirimu sendiri . Aku tidak dapat menolong kamu , dan kamupun tidak bisa menolong aku . Aku menolak perbuatanmu yang dahulu telah mempersekutukanku dengan Allah.“ Begitulah nasib orang durja na yang tidak menggunakan akal sehatnya , gampang terpengaruh oleh janji-2 syaitan yang terkutuk , akhirnya harus menerima azab yang menyakitkan . Demikian juga orang-2 yang mendustakan ayat-2 Allah dan menyombongkan diri terhadapnya . Pintu-2 langit tidak dibukakan bagi mereka . Mereka tidak akan masuk Sorga sebelum onta dapat masuk lubang jarum , demikian Allah SWT mengumpama kannya didalam Al Qur’an , kemustahilan orang kafir bisa masuk Sorga (Al A’raf /07:40) . Mereka akan menjadi penghuni Neraka dan tinggal didalamnya se-lama-2nya . Neraka sebagai tempat mereka berbaring dan diatasnya ber-lapis-2 selimut api . Didalam Neraka , penghuninya pada bertengkar dan saling menyalahkan satu sama lain . Orang yang lemah complain kepada orang-2 yang congkak , “ Dahulu kami mengikuti kalian , dapatkah sekarang kalian menghindarkan dari kami sebagian api neraka ? “ Orang yang congkak dengan putus asa menjawab , “ Kita semua sekarang ada di dalam Neraka . Sungguh , Allah telah menjatuhkan putusan diantara hamba-2-Nya ! “ Kemudian mereka berkata kepada para penjaga Neraka Jahanam ,“ Serulah Tuhan kalian agar meringankan azab kami barang sehari saja ! “ Para penjaga membalasnya dengan pertanyaan , “ Bukankah dulu telah datang kepada kalian Rasul-2 dengan bukti-2 yang nyata ? “ Mereka menjawab , “ Betul , ada ! “ Penjaga Neraka kemudian berkata , “ Kalau begitu , berdo’a lah kalian ! Tapi do’a orang yang tidak beriman , hanyalah do’a yang sia-2 . “ Sebagian besar manusia yang masuk Neraka mengakui kesalahannya , meskipun demikian Tuhan tidak bakalan merobah keputusan-Nya . Sudah cukup banyak petunjuk dan peringatan diberikan kepada mereka , tapi mereka tetap keras kepala dalam kemungkarannya . Sekarang semuanya telah terlambat untuk memperbaiki ataupun minta grasi . Pintu taubat sudah tertutup . Meskipun mereka me-rengek-2 agar diberi kesempatan sekali lagi keluar dari Neraka dikembalikan ke bumi dan mereka berjanji akan berobah total menjadi orang yang beriman serta melakukan amal-2 kebaikan , apabila ternyata menjadi kafir kembali mereka bersedia untuk dihukum sebagai orang yang dhalim.Namun usaha mereka sia2 belaka , tak ada lagi kesempatan yang kedua , semuanya sudah ditetapkan sesuai dengan janji Allah SWT . Dan janji Allah adalah benar ! Segala yang telah dijanjikan Allah , pasti akan terjadi ! Tak seorangpun yang dapat merobah atau menggagalkannya . Kemudian dengan nada yang sangat mengharukan , mereka mengajukan lagi permohonan agar diringankan siksanya meskipun hanya sebentar , dan kalaupun ini tidak bisa dikabulkan juga mereka mohon dimatikan saja . Permohonan inipun tidak ada guna nya . Kehidupan dan siksa Neraka adalah abadi , didalamnya mereka tidak akan mati dan tidak pula hidup . Siksanya akan dilaksanakan ber-ulang-2 tanpa ampun . Meskipun mereka merintih kesakitan tak akan diringankan sedikitpun . Apabila kulit-2-nya pada mengelupas karena terbakar , Tuhan akan menggantinya dengan kulit yang baru agar mereka bisa merasakan bagaimana pedihnya siksa Neraka .Penjaga Neraka adalah Malaikat Malik beserta pasukannya . Mereka digambarkan memiliki postur yang sangat mengerikan , sikapnya sangat kasar terhadap para penghuni Neraka , tapi mereka merupakan hamba-2 yang sangat patuh terhadap perintah Allah SWT. Apabila penghuni Neraka merasa lapar atau haus , telah disiapkan hidangan khusus Neraka. Untuk makanan , tersedia pohon zakkum yang tumbuh dari dasar api Neraka . Buahnya berbentuk seperti kepala-2 syaitan, dan rasanya sangat pahit dan menyakitkan laksana menelan tembaga cair yang mendidih didalam perut. Meskipun demikian mereka tetap memenuhi perutnya dengan zakkum , karena hanya itulah yang tersedia untuk mereka . Meskipun dengan sangat tersiksa mereka terpaksa makan makanan tersebut , namun tetap saja tidak bisa menghilangkan rasa laparnya . Untuk minuman , mereka bisa memilih sendiri air mendidih yang sangat panas atau nanah yang baunya luar biasa busuknya . Siksa Neraka sungguh sangat pedih dan menyakitkan . Tidak pernah ada siksaan yang sebe rat dan sekejam siksa Neraka . Dan itulah yang diancamkan kepada mereka yang mendustakan ayat-2 Tuhan serta mengingkari perintah dan larangan-Nya . Meskipun dengan ancaman/peringatan seperti itu , orang tidak beriman pada setiap zaman , justru merupakan kelompok mayoritas . Mereka tidak takut dan menganggap peringatan dari Allah SWT hanya sekedar cerita horor untuk menakut-nakuti anak kecil saja . Mereka baru akan menyesalinya nanti setelah Neraka didekatkan dan ancaman Tuhan menjadi kenyataan .

“Neraka jahanam mengintai dan menantikannya . diberi ia minum air mendidih dan busuk bernanah . # Ia menghirupnya , tapi hampir-2 tidak dapat menelannya , dan maut datang kepadanya dari segala penjuru . namun ia tidak mati , dan didepannya mengintai azab yang berat . “ (Ibrahim / 14:16-17)

“Sungguh,neraka jahanam adalah kediaman yang di janjikan kepada mereka semua ! # Tujuh pintunya (tingkatnya). pada setiap pintu (tingkat) ditempatkan sebagian dari mereka (orang durjana) . ”(Al Hijr / 15:43-44)

“Katakanlah , “ Kebenaran dari tuhanmu . barang siapa yang suka, hendaklah beriman, dan barang siapa yang suka, silahkan mengingkari (Nya).” telah kami sediakan bagi orang durjana , api yang lidahnya mengepung dirinya . dan bila mereka meminta tolong , diberi air seperti tembaga mendidih yang membakar mukanya . minuman yang amat buruk , tempat istirahat yang amat buruk . ” (Al Kahfi/18:29)

“Kedua golongan yang bertentangan ini bertengkar mengenai tuhannya . maka orang yang ingkar , bagi mereka dibuatkan pakaian dari api (neraka) . diatas kepalanya ditumpahkan air yang panas mendidih .# Dengannya dilebur apa yang ada dalam perutnya dan (juga) kulit(nya) .# Bagi mereka cambuk-2 besi (untuk mengazabnya) .# Setiap kali mereka karena kepedihan hendak keluar daripadanya , mereka dikembalikan kedalamnya . dan (kepada mereka dikatakan) , “ Rasakan olehmu azab pembakaran . “ (Al Hajj/22:19-22)

“Dan bagi orang yang ingkar akan tuhannya , azab Neraka jahanam , se buruk-2 tempat tujuan .# Bila dilempar mereka kedalamnya , mereka dengar auman (neraka) mendidih menggelora , # Hampir meledak karena murkanya . setiap kali dilempar kedalamnya suatu gerombolan , bertanya para penjaga kepadanya , “ Tidakkah datang kepadamu pemberi peringatan ? “ # Mereka menjawab,“ Memang telah datang kepada kami pemberi peringatan , tapi kami mendustakan(nya) , dan berkata,“ Allah tiada menurunkan suatu (pesan). Kamu hanya dalam kesesatan yang nyata .” # Dan mereka berkata (pula) , “Sekiranya kami mendengarkan atau menggunakan akal kami , tiadalah kami bersama golongan penghuni api menyala .” # Merekapun mengakui dosa-2 nya , tapi jauh (ampunan) bagi penghuni api menyala . “ (Al Mulk / 67:06-11)

“(Allah memerintahkan malaikat zabaniah) , “ Tangkaplah ia dan belenggulah ia ! # “ Kemudian lemparkan ia kedalam api menyala ! # “ Kemudian belitlah ia dengan rantai tujuh puluh hasta panjangnya . “ (Al Haqqah/69:30-32)

“Maka tiada baginya hari ini seorangpun teman disini .# Dan tiada makanan , kecuali campuran darah dan nanah .# Tiada yang makan kecuali orang berdosa .” (Al Haqqah/69:35-37)

“Tidak sama sekali ! itu adalah api neraka yang menyala.# Yang mengopak kulit kepala!“ (Al Ma’arij / 70:15-16)

“Aku akan jerumuskan ia kedalam neraka saqar ! # Bagaimana kau tahu apakah api neraka saqar itu ? # Tiada yang ditinggalkannya tersisa , dan tiada yang dibiarkannya ! # Sampai hitam (dibakarnya) kulit manusia ! # Sembilan belas (penjaganya) . # Dan yang kami jadikan penjaga api neraka , hanyalah Malaikat saja . Kami tetapkan jumlahnya hanya sebagai cobaan bagi orang yang kafir – supaya yakin orang yang menerima Kitab (taurat dan Injil),dan bertambah iman orang yang beriman – dan tiada ragu-2 orang yang menerima Al Kitab (yahudi dan nasrani) , dan orang yang beriman . dan supaya berkata orang berpenyakit dalam hatinya dan orang yang kafir , “ apakah maunya allah dengan ini sebagai perumpamaan ? demikianlah Allah membiarkan sesat siapa yang Ia kehendaki , dan memberi petunjuk kepada siapa yang Ia berkenan.dan tiada yang mengetahui pasukan-2 tuhan-mu kecuali Ia . dan ini tiada lain selain peringatan bagi manusia . “ (Al Muddatstsir / 74:26-31)

“Sungguh , neraka adalah tempat mengintai , # Tempat kembali bagi pelanggar batas.# Mereka tinggal didalamnya ber-abad-2.# Mereka tiada merasakan kesejukan dalamnya , dan tiada (mendapat) minuman ,# Kecuali air mendidih dan nanah yang busuk baunya , # Sebagai balasan yang setimpal .” (An Nabaa / 78:21-26)

“Dan orang yang durjana, mereka dalam api menyala .# Mereka masuk kedalamnya pada hari perhitungan , # Dan mereka tiada mampu keluar dari dalamnya .# Bagaimana kau tahu apakah hari perhitungan ? # Sekali lagi , bagaimana kau tahu apakah hari perhitungan ? # Hari tatkala tiada seorangpun mampu berbuat suatu apa bagi yang lain . segala urusan pada hari itu dalam kekuasaan Allah . “ (Al Infithar / 82:14-19)

“Sungguh , kamilah penunjuk (jalan) .# Dan sungguh , kamilah pemilik yang akhir dan yang awal . # Karenanya kuperingatkan kamu akan api berkobar menyala . # Yang masuk kedalam hanyalah orang yang paling malang .# Yang mendustakan (kebenaran) dan berpaling .” (Al Lail / 92:12-16)

“Tapi barang siapa ringan timbangan (kebaikan)nya , # Tinggalnya di lubang neraka yang paling dalam . # Bagaimana kau tahu apakah itu ? # (Itulah) api yang panas menyala ! “ (Al Qari’at / 101:08-11)

“Celakalah setiap penyebar fitnah dan pengumpat , # Yang mengumpulkan kekayaan dan meng-hitung-2 nya , # Yang mengira kekayannya mengekalkannya .# Sama sekali tidak ! ia akan dijerumuskan kedalam huthamah .# Bagaimana kau tahu apakah huthamah ? # (Itulah) api allah yang dinyala kan , # Yang naik masuk ke jantung .# Sungguh, ia menutupi mereka seperti kubah,# Dengan tiang-2 yang menjulang . “ (Al Humazah / 104:01-09)

PEGANGLAH AL QUR’AN & SUNNAH RASUL

Demikianlah , kita telah ditakdirkan lahir didunia dan hidup memper oleh berbagai karunia dan nikmatnya . Ini yang per tama-2 harus kita syukuri . Kenikmatan dan karunia terbesar adalah nikmat keimanan , karena dengan itu Allah SWT akan membukakan pintu langit dan Sorga-Nya . Janganlah kita lewatkan kesempatan yang sangat bagus ini , jangan pula kita tergoda dengan rayuan syaitan yang menawarkan kehidupan dunia yang serba gemerlapan , karena didunia kita hanya numpang lewat saja . Kehidupan di dunia hanya main-2 dan cuman beberapa jam saja bila dibandingkan dengan kehidupan akhirat yang satu harinya setara dengan seribu tahun ukuran dunia . Yang sebenarnya kehidupan adalah kehidupan yang kekal abadi di akhirat , apabila kita mau berpikir .
Kita sudah sangat faham mengenai siklus kehidupan manusia , mulai diciptakan dari setetes air mani , kemudian menjadi segumpal darah , segumpal daging , sebuah janin , setelah itu Tuhan meniupkan Roh ciptaan-Nya , dan sembilan bulan kemudian lahirlah bayi mungil dari golongan bani Adam . Sang bayi tumbuh dalam lindungan serta kasih sayang orang tuanya menjadi anak-2 balita , kemudian remaja , dewasa , menjadi tua dan renta , setelah itu mati . Dalam periode kehidupan dari balita sampai dewasa dan kemudian tua , kita harus mengisinya dengan keimanan dan amal kebaikan , apabila kita ingin mendapatkan tiket untuk pulang kampung ke Sorga . Sorga adalah final destination yang sangat indah . Dalam menyiapkan modal dan bekal untuk pergi kesana , masuklah kedalam agama Tauhid (agama Allah) secara keseluruhan , dan beragamalah secara benar . Pegang kuat-2 rukun iman yang enam dan raihlah ridha Allah SWT dengan melaksanakan secara konsekwen rukun Islam yang lima . Dalam melakukan segala aktivitas serta menghadapi masalah apapun , gunakanlah pikiran yang jernih , cerdas , kritis , dan analitis . Peganglah erat-2 Al Qur’an dan Sunnah Rasul , sebagai hujjah serta rujukan utama . Jangan gampang terpengaruh oleh ajaran-2 sesat ataupun pembaharuan-2 yang nyeleneh dalam bentuk apapun , apabila tidak sesuai dan/atau menyimpang dari ketentuan serta petunjuk yang sudah baku(Qathi’) dari Al Qur’an dan Sunnah Rasul . Jadilah orang yang pandai bersyukur dan ber terimakasih , kepada Allah SWT , orang tua , tetangga , kerabat , sahabat , handai tolan , dan siapapun yang berperan dalam kehidupan kita , sekecil apapun bantuannya meski hanya sekedar sebuah senyuman. Jadilah sahabat bagi siapapun , ringankan tangan untuk menolong mereka , sisihkan sebagian rezeki untuk membantu meringankan bebannya , jangan sakiti hatinya, dan berbicaralah yang baik-2 kepada mereka . Kecuali kepada mereka yang jelas-2 memusuhi kita ataupun yang suka meng olok-2 agama Allah SWT.
Kata orang , seribu sahabat tidak pernah cukup , satu musuh terlalu banyak . Ingatlah selalu bahwa kematian selalu mengintai kita , kapan saja , dimana saja , dan bagaimanapun caranya . Mungkin kita masih bisa hidup tigapuluh tahun lagi , tapi bukan mustakhil kita akan mati besok pagi . Tak seorangpun yang tahu ! Kapanpun dan dimanapun maut menghampiri kita , pastikan bahwa kita sudah siap menyambutnya. Lakukanlah amar ma’ruf nahi mungkar . Ber lomba-2 lah dalam kebajikan , tinggalkan jauh-2 segala larangan-Nya . Banyaklah berdo’a memohon ampunan-Nya , banyaklah berdzikir mengingat Asma-Nya , dan banyaklah bertafakur memikirkan segala ciptaan-Nya . Bersabar dan bertawakalah dalam menghadapi apapun cobaan-Nya . Kendalikan sifat bawaan manusia yang serba negative , gantilah paradigmanya , robahlah menjadi sesuatu yang positive dan bermanfa’at bagi kemaslahatan umat . Upayakan dengan sungguh-2 agar akhlak mulia (akhlakul karimah) selalu menghiasi dan menjadi jalan hidup kita dalam bermasyarakat . Kejujuran lebih bermakna daripada tumpukan harta yang tidak halal , satu senyuman lebih berarti daripada pemberian yang disertai omelan atau cacian . Dan sekali lagi , jadikanlah Al Qur’an dan Sunnah Rasul sebagai pegangan hidup . Apapun masalah , persoalan ataupun perbedaan pendapat yang muncul di depan kita , kembalikanlah semuanya kepada ketentuan dan petunjuk yang ada didalam-Nya .

Mudah-2an Allah SWT senantiasa menurunkan hidayah dan ridha-Nya kepada kita sekalian . Mudah-2an Tuhan Yang Maha Pengasih , Yang Maha Penyayang , berkenan menjauhkan kita semua dari siksa api Neraka yang sangat menyakitkan . Mudah-2an Tuhan Yang Maha Bijaksana , Yang Maha Sempurna , memasukkan kita kedalam golongan orang-2 yang beramal shalih dan menjadi pewaris Sorga Nya . Amin . Ya , Robbal Alamin .